Loading...
Kamis, 31 Agustus 2017

Busana Bordir Terbaru


Motif busana bordir terbaru yang sering dikenakan para pejabat di pemerintah kota atau Kabupaten Tasikmalaya adalah pakaian tradisonal adat Sunda. Pakaian adat Sunda ini dikenakan setiap hari Kamis.

Mereka mengenakan pakaian tradisional Sunda dominan warna gelap atau hitam, dilengkapi dengan totopong atau iket yang menghiasi kepalanya. Sering pula divariasi dengan kantong kaneron, yang disandang di bahunya. Sedangkan sandal yang dipakai umumnya tarumpah atau sandal kulit lelaki. Berbeda dengan lelaki, ibu-ibunya mengenakan kebaya yang dipadukan dengan selop kulit.

Namun demikian, baik pakaian tradisional yang dikenakan kaum lelaki maupun perempuan, hampir secara keseluruhan motifnya sama. Yaitu ada motif hiasan bordir di pakaiannya. Hiasan tersebut boleh dibilang motif busana bordir terbaru di kalangan pemerintahan kota/Kabupaten Tasikmalaya.

Cukup mudah untuk memperoleh pakaian adat bermotifkan bordir. Bagi yang terlanjur membeli pakaian jadi tanpa motif, tinggal dia membawa pakaian itu ke tukang jahit dan minta dijahitkan motif bordir. Sedangkan bagi yang belum mempunyai pakaian tradisional itu ia tinggal membeli di toko-toko khusus pakaian tradisonal yang sudah ada motif bordirnya.

Motif bordir yang ingin dikenakan para pemakai, tingggal pilih-pilih bentuk dan corak motifnya. Misalnya, ada motif bunga, tulisan arab, gambar, dan lain-lain. Ibu-ibu anggota Dekranasda biasanya suka memilih motif bordir bertuliskan bunga. Tapi, bapak-bapak lebih banyak memilih motif tulisan huruf arab.

Ada banyak cara untuk membuat motif pada pakaian adat atau tradisional. Kalau selama ini motif pada pakaian dilakukan secara bordir, yaitu membuat motif bungan dengan mesin jahit. Tapi, bagi seniman yang satu ini membuat motif pada kerudung dengan tulisan tangan, alias melukis pada kerudung.

Tulisan tangan pada kerudung dengan membuat motif bunga sudah sering dilakukannnya di daerah Cicantel Tasikmalaya. Dan banyak pula yang pesan buah hasil karyanya itu, baik dari dalam kota sendiri maupun dari luar kota.

Lukisan apik dan unik yang dikerjakannya pada kain kerudung membuat ibu-ibu gemar membelinya. Sehingga ketika ia mengenakan pakaian tradisional dilengkapi dengan kerudung lukis.

0 komentar:

Posting Komentar

 
TOP